Mungkin banyak yang sudah tidak asing lagi dari kita ketika mendengar sebutan password. Lalu apa itu password? Password merupakan sederet karakter yang memuat informasi penting untuk melakukan proses autentikasi yaitu proses suatu sistem untuk memastikan bahwa orang yang mengakses sistem tersebut adalah pemilik sebenarnya bukan penyusup atau orang lain. Sehingga password sangatlah penting bagi keamanan akses terhadap suatu informasi. Password biasanya statis yakni tidak akan berubah sampai pemilik / seseorang mengubahnya sendiri. Password bersifat secret atau sangat rahasia dan tidak boleh diberitahukan orang lain karena jika jatuh ke tangan orang yang tidak bertanggung jawab maka akses terhadap suatu informasi tersebut dapat disalahgunakan.

Terdapat dua metode yang digunakan untuk menjebol password, yakni:

1.      Metode Teknis
Dalam metode ini, kita menggunakan bantuan software-software untuk menjebol atau membongkar password. Biasanya software-software ini digunakan untuk jenis file dengan ekstensi tertentu dengan kata lain jika kita ingin menjebol password file Ms Word dan file Excel bisa jadi digunakan software yang berbeda. Untuk mendapatkan software ini juga caranya cukup mudah, anda dapat mencarinya di search engine yang anda percaya. Ada yang free alias software gratis tetapi ada juga yang versi trial dimana jika masa trialnya habis, maka software tidak dapat lagi digunakan. Biasanya software dengan tipe tersebut merupakan software komersial untuk itu kita harus pandai-pandai dalam memilih software sebelum men-download software tersebut agar tidak sia-sia nantinya. Berikut metode-metode yang biasa digunakan unuk membongkar password:
a)      Brute-Force
Adalah metode pencarian password dengan mencoba segala kemungkinan yang ada. Metode pencarian brute-force sedikit memakan waktu yang cukup lama. Mengapa brute-force cenderung lama? Sebab, metode ini dilakukan dengan cara mencoba segala kemungkinan karakter yang ada dari AAAAA sampai ZZZZZ atau angka dari 1-9 dan juga karakter @#!^$%&*():{}][><+-= untuk dapat menemukan password yang dicari. Memang kelemahan metode ini terletak pada waktu pencarian yang cukup lama, bayangkan saja untuk dapat menemukan password dengan length / panjang 5 karakter maka kita harus mencarinya dengan 2565 kemungkinan sebab semua karakter dalam kode ascii berjumlah 256. Sehingga jika dipangkatkan sama saja dengan mencari 1.099.511.627.776 kemungkinan. Itu baru 5 karakter saja yang terbongkar, bayangkan jika metode ini digunakan untuk mencari password dengan panjang lebih dari 10 karakter. Tetapi memang ketelitian dalam pencarian brute-force diutamakan.
b)      Keylogging
Metode yang kedua adalah keylogging. Yaitu sebuah metode yang dilakukan dengan cara mencatat dan mengumpulkan tombol-tombol apa saja yang ditekan di keyboard oleh user atau korban yang akan dibongkar passwordnya. Perangkat yang  digunakan untuk metode keylogging ini dinamakan keylogger.

Keylogger sendiri dapat berupa sebuah software atau hardware. Jika menggunakan software, maka dilakukan dengan cara menginstall tool keylogger pada komputer korban terlebih dahulu sehingga tool ini akan mencatat tombol apa saja yang ditekan user. Tool yang biasa digunakan adalah 007 keylogger. Sedangkan jika keylogger dalam bentuk hardware atau perangkat keras biasanya berupa perangkat keras (konektor) antara keyboard dan komputer. Keyboard akan duhubungkan dulu dengan keylogger lalu baru dihubungkan dengan komputer. Hardware ini sangat bermanfaat sekali dalam membaca setiap tombol yang diketikkan namun jika si korban ternyata melakukan copast atau copy paste passwordnya ya itu lain cerita. :)
c)      NetworkSniffing
Adalah metode lain dalam membongkar password yang dilakukan dengan cara memantau lalu lintas paket yang keluar masuk pada sebuah LAN. Dengan demikian jika ada user yang menginputkan password pada sebuah website, maka akan tercatat oleh tool pemantau tersebut, seperti membongkar password Facebook atau Yahoo Messenger. Tool yang biasa digunakan adalah Wireshark, Ace password sniffer, Cain and abel.

Jika kita sudah mengenal metode teknis dengan software dan hardware di atas, maka selanjutnya kita mencoba membongkar password dengan metode non teknis atau bahasa kerennya social engineering. Metode ini sama sekali tidak berhubungan langsung dengan perangkat komputer atau tool tertentu. Namun lebih ke arah pendekatan. Dapat dilakukan dengan cara mengobrol atau bertanya tidak langsung dengan pertanyaan-pernyataan yang sifatnya statis (tidak mudah berubah) dan juga tidak dicurigai korban. Setelah mendapat informasinya anda dapat membongkar passwordnya dengan cara menebak-nebak. Ada juga yang dilakukan dengan melihat apa yang diketik oleh korban atau dengan mencari-cari data yang berhubungan dengan password sampai mencarinya di tong sampah sekalipun. Tetapi yang terakhir ini tidak disarankan sih, hehehe.
Nantikan artikel-artikel selanjutnya ya :)
Klik disini!

0 komentar:

Posting Komentar

Free Blooming Pink Rose Cursors at www.totallyfreecursors.com